Selasa, 01 Mei 2012

PENDERITAAN BAGIAN DARI UJIAN HIDUP

Kali ini saya ingin menulis tentang penderitaan.
Hal ini sengaja saya sampaikan dalam tulisan ini karena dilatarbelakangi oleh penderitaan seorang sahabat saya yang  begitu berat untuk dipahami, namun yang pasti inilah kenyataan hidup yang membuat saya merasa bahwa jika itu terjadi pada diri saya, mungkin saya sendiri tak sanggup menjalaninya bahkan bisa saja mengakhiri hidup.

Ketika penderitaannya saya dengar, sungguh menjadi sebuah hal yang sangat mengagetkan saya. antara percaya dan tidak, saya mencoba merenungkan apa yang ia rasakan saat ini.
Dia adalah salah satu sahabat saya saat kita ada di bangku SLTP, dan dia pribadi yang pintar, bersahaja dan sangat menghargai orang lain dibangding teman-teman lelaki saya yang lain.

Penderitaannya menjadi sebuah cerita sedih yang pernah saya dengar, dan taukah anda bahwa apa yang dia rasakan saat ini bukanlah sebuah kebetulan, namun bagian dari sebuah kesengajaan orang - orang disekitarnya yang akhirnya menjadikannya terbaring dengan tulang yang terbungkus kulit.
Sungguh sangat menyedihkan.....  :(

Ketika semuanya diceritakan, ternyata dia mengakui bahwa ia pernah  mencoba bunuh diri  namun masih ada sedikit  harapan yang tersisa dalam hati dan pikirannya. Saat ini hanya doa yang membuatnya kuat tuk bertahan hidup.
Keluarga hanya bisa menopang dalam doa dan melayaninya dengan segala kemampuan mereka, karna hanya itulah yang mereka bisa. selebihnya biarlah TUHAN yang melakukannya.
Bagi saya, penderitaan ini sangat - sangatlah berat, namun inilah ujian hidup yang terkadang membuat kita harus menyadari bahwa apapun yang mungkin mustahil bagi kita, tak pernah mustahil bagi TUHAN.

Saya cukup belajar dari sahabat saya ini,.ketika ada dalam penderitaan yang seperti itu, ia masih setia memberi semengat bagi sahabat-sahabatnya, yang seharusnya kata-kata penyemangat itu diberikan untuknya yang sedang lemah dan tak berdaya.
Saya salut dengannya,...
Saya benar-benar kagum dengan kata-katanya bahwa "saya hanya bisa berdoa, saya tahu bahwa TUHAN saya lebih berkuasa atas mereka yang menjadikan saya seperti ini...dan ketika saya sembuh nanti,saya ingin bersaksi bagi dunia,""

Sahabatku,..saya hanya bisa berdoa untuk kesembuhanmu.
Biarlah kau menjadi pemenang bahkan lebih dari seorang pemenang  karena ujian hidupmu telah berakhir.

Tidak ada komentar: