Saya ingin menceritakan tentang suatu hal yang saya lihat di
akhir bulan Januari tahun ini. Ketika itu saya bersama sahabat saya dalam
perjalanan menuju Bangkok dari tempat
dimana saya tinggal (Nakhon Pathom).
Dalam perjalanan kira-kira 1 km sebelum memasuki kota
Bangkok, kami melihat barisan biksu yang sedang berjalan di atas kembang
berwarna kuning, seketika kami saling bertanya ada acara apakah ini ?.
Ternyata, ini seperti sebuah tradisi sekaligus sebuah ritual
yang melibatkan semua biksu mulai dari
yang muda hingga yang tertua. Pemandangan ini sangatlah menarik dan mengundang
perhatian banyak orang, terutama kami yang berasal dari luar Thailand.
Para biksu membawa sebuah tas besar berwarna coklat yang
dipakai di pundak mereka dengan arah yang sama dari kiri ke kanan, selain itu
ada sebuah benda yang terbungkus yang diletakan di atas pundak kanan para biksu
tersebut. Mereka terlihat begitu mirip satu dengan lainnya karena pakaian dan
atribut yang sewarna. Mereka kelihatan tetap semangat dibawah terik sinar
mentari walaupun penuh dengan cucuran keringat.
Dari semua hal yang saya lihat kala itu, ada satu hal menarik
yang saya pelajari dari masyarakat Thailand pada umumnya. Hal itu adalah KESETIAAN.
Mengapa saya berpendapat demikian? Sebab yang terlihat saat
itu bukan saja kesetiaan para biksu untuk menjalani ritual seperti itu dalam
berbagai tantangan, yakni tanpa beristirahat, tanpa makan dan minum dan juga
tanpa berkeluh kesah. Namun disisi lain masyarakat Thailand juga tetap setia
duduk di sepanjang jalan untuk memberi salam hormat dan juga pujian kepada TUHAN walaupun harus meninggalkan
aktivitas mereka. Terik matahari dan debu kendaraan tak meruntuhkan kesetiaan
masyarakat untuk menjalani tradisi ini. Sungguh luar biasa.
Hal ini menjadi sebuah contoh kecil bagi kita untuk memahami
arti sebuah kesetiaan. Ya, kesetiaan kepada TUHAN selaku pencipta dan kepada sesama
manusia.
Bagi saya, kesetiaan menjadi salah suatu hal yang akan
menentukan nilai hidup seseorang. Hidup seumpama timbangan, dan ketika takaran
kesetiaan itu semakin berat, maka nilai pada timbangan itu akan semakin tinggi.
Marilah kita belajar dari hal – hal sederhana untuk melihat arti
sebuah kesetiaan.