Jumat, 27 Juli 2012

KISAH DI BALIK TANGGAL 27 JULI


27 Juli adalah hari bersejarah bagi sebagian orang di dunia, entah moment memperingati hari kelahiran, pernikahan, atau peringatan – peringatan lainnya dalam hidup, dan itupun saya rasakan hari ini.

Tanggal 27 Juli mengingatkan saya tentang arti sebuah persahabatan.
Persahabatan yang terbina dan terjalin dengan sebuah ketulusan, dan persahabatan itulah yang mengajarkan banyak hal tentang hidup.  
Persahabatan yang bukan sekedar memiliki seseorang sebagai teman berbagi cerita, namun lebih dari itu persahabatan yang mampu merasakan susah dan senang bersama ; Persahabatan yang mengajarkan bagaimana saling berkorban untuk kebahagiaan bersama ; bahkan persahabatan yang mengerti melebihi siapapun selain Tuhan.
27 Juli melahirkan sebuah persahabatan yang sejati dan hal itu akan menjadi sebuah pengalaman indah yang selalu akan diceritakan bagi anak cucu dimasa yang akan datang.

Mungkin ada diantara anda pun memiliki kisah seperti saya, kisah tentang sebuah persahabatan sejati yang tak dapat dibandingkan dengan hal apapun di dunia. dan mungkin sahabat itu sudah dianggap sebagai seorang saudara.
Melalui tulisan ini saya ingin menyampaikan bahwa “sahabat sejati selalu tahu sebelum sahabatnya mengatakan, dan ia pun selalu mengerti sebelum sahabatnya menjelaskan, dan lebih daripada itu sahabat sejati selalu merasakan apa yang sahabatnya rasakan”

Akhirnya untuk sahabat sekaligus saudaraku terkasih,.
HAPPY BIRTHDAY untuk persahabatan dan persaudaraan kita, biarlah kisah dibalik 27 Juli selalu menjadi cerita indah bagi kita selamanya.
Kamu sahabat dan saudara terbaik yang aku punya,..
Kamu mengajariku banyak hal tentang hidup,…
Kamu memberiku arti yang lebih,..
Dan biarlah persahabatan kita tetap ada hari ini, esok dan selamanya.
“GOD bless Vietha”

Senin, 23 Juli 2012

Menghargai itu 'PENTING"

Di moment bulan puasa ini saya ingin berbagi tentang pentingnya perilaku saling menghargai.
sengaja hal ini saya angkat sebagai topik dalam tulisan saya kali ini, sebab inilah waktunya bagi kita untuk melihat sejauh mana kita mampu menunjukan perilaku saling menghargai kita terhadap sesama, khususnya umat muslim.

Ketika kita berbicara mengenai puasa, otomatis ada saudara-saudara disekeliling kita yang menjalankannya,.entah di lingkungan tempat tinggal, di kantor, sekolah, atau  tempat pelayanan umum lainnya. yang menjadi  pertanyaan bagi kita yang tidak melakukan hal ini adalah, bagaimana kita menghargai ibadah yang sedang mereka jalankan...??? 
ya pada dasarnya kita menghargainya dengan tidak makan atau minum di depan mereka yang sedang menjalankan ibadah puasa, itulah yang menjadi peringatan bagi semua orang.
Namun kali ini saya pun ingin menyampaikan bahwa menghargai mereka yang berpuasa bukan sekedar tidak makan atau minum di depan mereka, namun menghargai secara menyeluruh.
Artinya, kita pun mampu menghargai mereka dengan sikap dan perilaku kita yang benar dan tidak mengganggu ibadah yang sedang mereka jalankan.

Kita harus memahami bahwa menghargai itu penting.
menghargai bukan sebatas ucapan, namun perlu diimplementasikan dalam sebuah tindakan.
Dan ketika pola saling menghargai terbentuk dalam relasi antar seseorang dengan lainnya, maka jelas akan tercipta sebuah kerukunan hidup yang pastinya akan menutup adanya perbedaan dan merekatkan jarak yang mungkin ada selama ini.
yang pasti moment puasa menjadi sebuah ibadah bagi kaum muslim, namun menjadi sebuah pelajaran hidup bagi semua orang untuk bagaimana menghadapi sebuah realita yang penuh tantangan.


Senin, 16 Juli 2012

Pengaruh negatif di kalangan pemuda

Hidup bukan selalu dihiasi oleh hal positif, namun tak jarang hal negatif pun sangat mempengaruhi perjalanan hidup setiap orang.
Kali ini saya sengaja untuk menulis tentang pengaruh negatif kehidupan yang bersentuhan langsung terhadap pribadi bahkan lingkungan kaum pemuda.
Kasus narkoba, seks bebas, HIV/AIDS, tauran antar pelajar, ataupun balapan liar bukanlah hal baru yang terdengar di teling kita, bahkan hal - hal tersebut sangat erat kaitannya dengan kehidupan kaum muda mudi saat ini. Pengaruh inilah yang menjadi sisi kelam kehidupan yang terkadang tak pernah disadari oleh sebagian besar pemuda, bahkan bagi mereka inilah gaya hidup yang sebenarnya.
Keren, macho,gaul, bahkan terkesan oke jika mereka mampu menyesuaikan diri dalam situasi seperti yang tersebut diatas, padahal mereka tak memahami betapa sangat berbahayanya jika harus terjerumus didalam situasi tersebut.
Apa yang bisa dibanggakan dari pemuda pemudi yang menjadi korban narkoba atau pengidap HIV/AIDS ?
Seperti apa kualitas hidup seorang pemuda yang suka tauran atau berbalapan liar ? semuanya kosong dan tak bernilai.
Sangat disayangkan jika kehidupan kita harus seperti itu, ketika sebagian besar dari sahabat-sahabat kita ada di bangku pendidikan dan menikmati berbagai manfaat hidup serta mampu menjadi manusia yang berkualitas dan sukses, kita malah terbaring lemah di rumah sakit karena tauran atau tabrakan di jalan raya. dan lebih parah lagi jika kita harus mengidap HIV/AIDS karena seks bebas dan narkoba yang kita konsumsi , dan tinggal menunggu waktu untuk dipanggil kehadapan TUHAN.


Lalu apa yang harus kita pahami dan pedomani untuk kehidupan kita saat ini dan ke depan nanti ?
Pertama,.... tanamkan prinsip takut akan TUHAN sehingga yang berekenan bagiNYA kita lakukan dan yang menjadi larangaNYA kita hindari ;


Kedua, ..... pahami dan menghargai arti penting hidup, sehingga kita tak mungkin merusaknya dengan hal-hal negatif yang merugikan.
Ketiga,..... berani katakan tidak untuk segala hal "salah" dan "tak penting"
inilah hal sederhana yang patut kita lakukan untuk menjadikan hidup kita aman dan bebas dari pengaruh negatif, jadi lakukan itu sekarang juga :)

Selasa, 10 Juli 2012

Ceritaku Hari Ini

Pagi ini aku memulai hari dengan mencoba menulis apa yang ingin aku bagi untuk semua pembaca blogku.
Beberapa hari ini aku dan ketiga temanku sedang ditugaskan ke luar daerah untuk tugas kantor, dan ini hari ke tiga kami di Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Inilah pengalaman pertama bagiku berkunjung ke daerah bagian barat di negara tercinta ini.
Pengalaman ini membuatku mengenal lebih jauh apa yang belum aku lihat dan aku pahami sebelumnya, ya sungguh berkesan.
Aktivitas kami dimulai pukul 8 pagi, dimana kami bangun, sarapan dan memulai kegiatan yang patut kami jalani disini. dan hal ini berlangsung sepanjang hari hingga malam menjemput. Saya rasa apa yang kami jalani adalah sama dengan aktivitas orang lain pada umumnya yang sedang melakukan perjalanan dinas.

Batam menjadi salah satu daerah yang ramai dikunjungi karena mengingat bahwa melalui batam kita hanya butuh beberapa menit untuk sampai ke singapura, dan disana kita bisa bebas berbelanja dan menikmati suasana lain diluar negara kita. dan ternyata memang banyak dari peserta kegiatan yang akan langsung menyeberang dan berkunjung kesana.

Kegiatan ini berlangsung dalam waktu seminggu dan saya bersama teman-teman masih bisa berkunjung ke tempat-tempat yang belum kami kunjungi sebelumnya.
Saya bersyukur bahwa kami diberikan kesempatan oleh Tuhan untuk menikmati perjalanan ini dengan penuh sukacita, dan ketika kami kembali ada pengalaman baru yang dapat kami bagi untuk keluarga dan orang-orang terdekat kami.

Melalui tulisan ini saya hanya ingin menceritakan sebagian kecil dari apa yang saya jalani, dan menitip sepenggal kata hati bahwa " Ketika Tuhan memberi tanggung jawab melalui sebuah perjalanan, itu berarti Tuhan berkenan mengijinkan kita tuk menikmati semua berkat yang telah Ia sediakan "